Ketika mengendarai mobil adakalanya pedal gas saat diinjak terasa kosong dan tidak membuat mobil berakselerasi. Kejadian seperti gas mobil kosong ini bisa membuat mobil sulit untuk dikendalikan seperti biasanya dan bahkan tersendat di tengah jalan.
Mengendarai mobil yang mengalami kejadian demikian saat melakukan perjalanan tentu sangat menghambat aktivitas mobilisasi. Selain itu, masalah seperti ini juga bukan masalah yang sepele karena tidak mudah ditangani secara mandiri.
Kejadian tersebut harus ditangani oleh mekanik panggilan atau membawa mobil ke bengkel terdekat. Alangkah baiknya sebelum mengalami kejadian serupa, pemilik mobil sudah mengetahui penyebab umum terjadinya gas mobil kosong agar dapat mengatasi masalah tersebut di kemudian hari. Berikut ulasan penyebab gas mobil kosong serta cara mengatasinya.
Penyebab Gas Mobil Kosong
Ada beberapa penyebab dari gas mobil kosong. 8 Penyebab di bawah ini umumnya ditemukan di berbagai jenis mobil yang mengalami kendala dalam beberapa komponen penting di dalam mobil.
1. Gangguan Pada Sensor Oksigen
Salah satu penyebab gas mobil kosong adalah rusaknya sensor oksigen. Sensor ini dipasang di mesin mobil untuk mendeteksi gas buang dan mengirimkan sinyal ke Electronic Control Unit (ECU) untuk menetapkan bahan bakar di ruang bakar.
Jika sensor oksigen rusak, mobil tidak dapat memproses bahan bakar dengan baik. Untuk memperbaiki mobil, Anda harus melakukan perbaikan di bengkel terpercaya.
2. Gangguan Pada Fuel Pump
Berikutnya, penyebab gas mobil kosong adalah pompa bahan bakar yang tidak berfungsi dengan baik. Fuel pump bertugas menyedot bahan bakar dan mengirimkannya ke ruang bakar.
Baca Juga
Apabila bagian ini rusak, ketika pedal gas diinjak, mobil tidak dapat mengakselerasi atau, dalam kasus yang paling parah, mesin mobil tiba-tiba mati. Kotoran yang menyumbat di bahan bakar dapat menyebabkan kerusakan pada pompa bahan bakar.
Jika ini terjadi pada mobil Anda, hal yang paling mudah adalah membersihkan tangki bahan bakar secara teratur. Selain itu, menggunakan bahan bakar yang tepat juga sangat dianjurkan.
3. Rusaknya Sensor Bahan Bakar
Ketika sensor bahan bakar rusak atau gagal, indikator level bahan bakar akan menjadi salah dan mengakibatkan mobil tidak memiliki gas. Segera bawa mobil Anda ke bengkel untuk diperiksa dan diperbaiki karena sensor bahan bakar sangat penting untuk mengetahui berapa banyak bahan bakar yang ada di dalam tangki.
4. Filter Bahan Bakar yang Tersumbat
Jika filter bahan bakar kotor atau tersumbat, aliran bahan bakar terhambat, menghasilkan gas mobil. Untuk menjaga kinerja bahan bakar yang optimal, pembersihan atau penggantian filter harus dilakukan secara berkala.
5. Mesin Terlalu Panas
Mesin mobil yang terlalu panas, biasanya disebabkan oleh radiator mobil yang bermasalah. Jika mobil Anda terlalu panas, tidak disarankan untuk berkendara jauh karena akan meningkatkan risiko membuat mesin mobil menjadi lebih panas dan rusak.
Karena radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin mobil, Anda harus segera memperbaikinya. Jika radiator panas, mesin akan bekerja lebih keras, dan jika Anda menginjak pedal gas, pedal gas tidak akan memberikan respon atau mesin akan tersendat-sendat karena tenaga mesin cepat habis.
6. Masalah Pada Sistem Pengapian
Jika Anda mengalami masalah gas mobil kosong yang terkait dengan pengapian, sistem pengapian yang rusak dapat mengganggu proses pembakaran bahan bakar di dalam mesin, menyebabkan mesin tidak bekerja dengan baik. Segera bawa mobil ke bengkel atau konsultasikan dengan profesional. Masalah pada pengapian ini terkadang disebabkan oleh busi yang kotor hingga beberapa perangkat listrik yang bermasalah.
7. Masalah Pada Injektor Bahan Bakar
Injektor bahan bakar menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar mesin. Jika ada masalah dengan injektor bahan bakar, seperti tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik, aliran bahan bakar ke mesin akan terganggu, menyebabkan gas mobil keluar. Segera periksakan injektor bahan bakar dan perbaiki gejalanya.
8. Jarang Servis
Baca Juga
Perilaku dalam merawat mobil terkadang menjadi faktor penentu sehat atau tidaknya mobil karena jarang melakukan perawatan dapat menimbulkan berbagai masalah, salah satunya menyebabkan gas mobil kosong. Maka dari itu, sangat disarankan untuk melakukan servis secara berkala di bengkel kepercayaan Anda agar mobil tetap terawat dengan baik.
Cara Mengatasi Gas Mobil Ngempos
Gas mobil yang kosong merupakan masalah yang cukup serius karena mobil akan sulit untuk dikendalikan. Maka dari itu, agar tidak terjadi gas mobil kosong atau disebut ngempos dapat melakukan beberapa cara di bawah ini:
1. Periksa Level Bahan Bakar
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa tingkat bahan bakar dalam tangki. Pastikan tangki tidak kekurangan bahan bakar, seperti yang ditunjukkan oleh indikator pada panel instrumen mobil Anda. Jika tingkat bahan bakar mendekati terendah, segera cari pompa bahan bakar terdekat untuk mengisi tangki.
2. Periksa Pompa Bahan Bakar
Jika pompa bahan bakar rusak atau gagal, gas mobil akan kosong. Periksa apakah pompa bahan bakar bekerja dengan baik. Jika Anda mencurigai ada masalah dengan pompa bahan bakar, segera bawa mobil ke bengkel resmi untuk diperiksa dan diperbaiki.
3. Cek Sistem Bahan Bakar
Periksa sistem bahan bakar secara keseluruhan. Perhatikan apakah ada kebocoran pada selang bahan bakar atau bagian lain dari sistem bahan bakar. Kebocoran mengeluarkan gas dari mobil dan meningkatkan risiko kebakaran.
Jika Anda menemukan kebocoran atau mencurigai masalah lainnya dengan sistem bahan bakar, segera bawa mobil ke bengkel untuk diperiksa dan diperbaiki.
4. Periksa Injektor Bahan Bakar
Injektor bahan bakar menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar mesin. Jika injektor bahan bakar tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik, aliran bahan bakar ke mesin akan terganggu, menyebabkan gas mobil keluar. Pastikan injektor bahan bakar dalam kondisi baik. Lakukan perawatan atau penggantian jika diperlukan.
5. Lakukan Servis Berkala
Melakukan servis secara berkala menjadi salah satu cara antisipasi paling tepat agar tidak terjadi gas mobil kosong pada mobil Anda.
Mobil Digas Tidak Ada Tenaga?
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi mobil digas tidak ada tenaga. Apabila masalah ini dibiarkan akan membuat konsumsi BBM semakin meningkat dan komponen mesin semakin cepat rusak. Berikut beberapa penyebab mobil digas tidak ada tenaga:
- Ring Piston Aus
- Blok Silinder Aus
- Klep Bocor
- Gasket Kepala Silinder Robek
- Seal Busi Retak
- Masalah Bahan Bakar
- Filter Udara Tersumbat
- Tekanan Bahan Bakar Rendah
- Kerusakan pada Transmisi
Penyebab Gas Mobil Naik Turun Sendiri
Ada beberapa penyebab dari gas mobil yang naik turun. Namun pada umumnya ada 6 penyebab yang kerap ditemui pada mobil yang gasnya naik turun, yaitu:
- Throttle body kotor
- Celah platina terlalu lebar
- Gangguan pada idle speed control
- Gangguan pada sensor mass air flow
- Freon AC mobil tidak lancar
- Kerusakan selang vacuum advancer
Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai penyebab gas mobil kosong dan bagaimana mengatasinya. Setelah menyimak penjelasan di atas tentu Anda sedikit banyak akan memiliki gambaran apabila dihadapkan dalam situasi tersebut.
Gas mobil kosong merupakan situasi yang cukup berbahaya apabila terjadi saat mengemudi di jalan raya. Maka dari itu, selalu perhatikan kondisi mobil Anda dan lakukan perawatan secara rutin agar menghindari kerusakan yang dapat diminimalisir.
SHARE: