Cara Tepat Melakukan Rotasi Ban Mobil dan Fungsinya

19 November, 2023
clock-bold
7 menit membaca

Image Cara Tepat Melakukan Rotasi Ban Mobil dan Fungsinya

Tidak banyak orang tahu bahwa dengan melakukan rotasi ban mobil dapat memperpanjang usia pakai ban. Pasalnya apabila tidak melakukan rotasi ban mobil akan menyebabkan ketidakseimbangan tingkat keausan ban mobil.

Kejadian seperti ini terjadi karena ban pada mobil menahan beban kendaraan yang berbeda di setiap sisinya. Sehingga ada kalanya ban depan mobil lebih cepat habis atau sebaliknya apabila pemasangannya tidak bersamaan.

Selain itu, jika diperhatikan apabila ada mobil yang jarang dipelihara dengan baik, terutama pada bagian bannya. Bagian ban mobil yang paling cepat habis adalah berada pada sisi samping.

Apabila dibiarkan terlalu lama, membuat mobil menjadi tidak nyaman dan tidak memiliki daya cengkram yang kuat saat digunakan di jalan. Maka dari itu, perlu memahami soal rotasi ban mobil agar usia pakai ban mobil semakin panjang dan mobil tetap nyaman digunakan.

Nah agar tidak terjadi pengalaman demikian, Anda perlu sedikit banyak memahami soal rotasi ban mobil agar mudah dalam menanganinya di kemudian hari. Berikut penjelasan mengenai rotasi ban mobil dan fungsinya.

Pengertian Rotasi Ban Mobil

Rotasi ban mobil merupakan salah satu perawatan kendaraan dengan cara merotasi ban pada mobil. Rotasi ban mobil ini dilakukan dengan cara menukar posisi ban pada kendaraan, baik itu dari bagian depan ke belakang atau dari sisi ke sisi.

Rasionalitas mendasar di balik praktik rotasi ban mobil ini adalah karena ban pada mobil cenderung mengalami keausan pada tingkat yang berbeda. Ban yang terletak di gandar penggerak biasanya mengalami keausan lebih cepat akibat pengaruh transmisi, tenaga, dan torsi.

Prinsip ini berlaku baik untuk kendaraan dengan penggerak roda depan maupun roda belakang. Ban depan cenderung mengalami keausan lebih cepat pada kendaraan dengan penggerak roda depan, sedangkan pada kendaraan dengan penggerak roda belakang, situasinya menjadi sebaliknya.

Dalam situasi semacam ini, disarankan untuk mempertimbangkan pemindahan dua ban roda belakang ke bagian depan. Tindakan ini bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja ban secara keseluruhan, sehingga keausan dapat terdistribusi secara merata dan usia pakai ban semakin panjang.

Selain kondisi ban, salah satu bagian penting ban mobil yang membuat nyaman digunakan adalah tekanan ban yang tetap terjaga. Terkadang cukup sulit untuk mengetahui tekanan ban apabila hanya dilihat dari penampilannya saja.

Namun saat ini sudah ada fitur canggih pada mobil modern seperti Wuling New Almaz RS Pro yaitu fitur Tire Pressure Monitoring System (TPMS) yang dapat memantau dan melakukan pengecekan kondisi tekanan ban mobil agar tetap terjaga.

Fungsi Rotasi Ban Mobil

Fungsi Rotasi Ban Mobil

Rotasi ban mobil merupakan salah satu cara perawatan yang sayangnya sering diabaikan oleh sebagian besar pemilik mobil. Meskipun demikian, melakukan rotasi ban mobil secara teratur memberikan sejumlah manfaat yang dapat mempengaruhi kinerja dan masa pakai ban.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa rotasi ban pada kendaraan memiliki signifikansi yang penting:

  • Mencegah Keausan Tidak Merata

Sebagai salah satu keuntungan utama dari rotasi ban mobil adalah pencegahan keausan tidak merata pada ban. Ban depan umumnya mengalami keausan lebih cepat akibat peran vitalnya dalam proses mengemudi, seperti pengereman dan manuver.

Melakukan rotasi ban, posisi ban dapat dipindahkan sehingga keausan dapat tersebar merata di semua roda. Hal ini tidak hanya membantu memperpanjang umur pakai ban secara keseluruhan, tetapi juga menghindari kebutuhan penggantian ban yang tidak wajar.

  • Meningkatkan Traksi

Rotasi ban mobil yang tepat juga memberikan kontribusi pada peningkatan traksi dan kendali kendaraan. Keausan yang signifikan pada ban depan dapat mempengaruhi traksi, terutama saat berkendara di permukaan licin atau berlumpur.

Melakukan rotasi ban yang masih memiliki keausan lebih sedikit dapat dipindahkan ke posisi depan, meningkatkan traksi dan stabilitas kendaraan. Hal ini mendukung kemudahan pengendalian kendaraan dan meningkatkan tingkat keselamatan dalam berkendara.

  • Optimalisasi Usia Pakai Ban

Rotasi ban mobil yang teratur juga berperan dalam mengoptimalkan umur pakai ban. Dengan memastikan keausan yang merata pada semua ban, pengguna dapat memaksimalkan masa pakai ban sebelum dilakukan penggantian.

Mengingat biaya penggantian ban yang signifikan, rutin melakukan rotasi ban menjadi tindakan preventif yang simpel namun efektif untuk mengurangi pengeluaran dalam jangka panjang.

  • Efisiensi Bahan Bakar

Rotasi ban mobil yang tepat turut membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar kendaraan. Keausan tidak merata pada ban dapat menghasilkan resistansi yang tidak seragam. Hal ini dapat mengakibatkan kendaraan menggunakan lebih banyak energi untuk bergerak.

Melalui rotasi ban yang teratur, dapat dijamin bahwa keausan ban tetap seragam, mengurangi resistansi yang tidak perlu dan mendukung efisiensi bahan bakar yang lebih baik.

  • Pengurangan Risiko Kerusakan pada Suspensi dan Sistem Penggerak

Rotasi ban yang teratur juga berperan dalam mengurangi risiko kerusakan pada sistem suspensi dan sistem penggerak kendaraan. Keausan berlebih pada ban depan dapat memberikan beban ekstra pada suspensi dan komponen penggerak seperti CV joint.

Melalui pelaksanaan rotasi ban secara rutin, beban yang diberikan pada komponen-komponen tersebut dapat diperkecil, menjaga agar mereka tetap dalam kondisi optimal dan menghindari kerusakan yang tidak perlu.

Fungsi Rotasi Ban Mobil

Melakukan Rotasi Ban Mobil yang Benar

Profil pada ban akan menentukan prosedur dalam rotasi ban mobil. Ban pada mobil umumnya memiliki beberapa profil, baik itu terarah, simetris dan asimetris. Ban dengan profil terarah (directional) dan asimetris hanya dapat dipergunakan dalam satu arah perjalanan. Artinya, ban tersebut hanya dapat dipasang pada satu posisi tertentu.

Indikasi ini terlihat pada arah panah yang terdapat di dinding samping luar ban, serta salah satu dinding samping ban jenis ini akan diberi label "Outside" (Bagian Luar). Untuk ban semacam ini, rotasi roda harus dilakukan secara lateral. Misalnya, ban depan kiri harus dipindahkan ke bagian belakang di sisi yang sama. Prinsip yang sama berlaku untuk sisi kanan.

Sebaliknya, ban simetris tidak terpengaruh oleh orientasi roda saat dirotasi. Ban simetris memiliki pola yang sama di sisi kiri dan kanan, sehingga tidak memiliki arah pemasangan yang spesifik. Ban jenis ini tidak mengalami hambatan untuk dirotasi ke kedua arah. Secara keseluruhan, ban semacam ini dapat dipasang di posisi kiri atau kanan, baik di bagian depan maupun belakang.

Meskipun demikian, saat melakukan prosedur rotasi ban, diperlukan pertimbangan khusus terkait jenis sistem penggerak kendaraan. Pasalnya perbedaaan sistem penggerak akan menentukan prosedur yang dilakukan.

Rotasi Ban Mobil RWD

Setiap kendaraan memiliki sistem penggerak roda yang berbeda-beda. Untuk melakukan prosedur rotasi ban mobil tentu harus memperhatikan sistem penggerak roda ini.

Untuk rotasi ban mobil berpenggerak roda belakang bisa dilakukan dengan cara ini:

  1. Ban depan bagian kanan mundur sebagai ban belakang bagian kiri.
  2. Ban belakang kiri maju sebagai ban depan kiri.
  3. Bagian ban belakang kanan maju sebagai ban depan kanan.
  4. Ban depan kiri masuk sebagai ban serep.
  5. Ban serep menjadi ban belakang sebelah kanan.

Rotasi Ban Mobil FWD

Berbeda dengan rotasi ban mobil dengan penggerak roda belakang, begini cara rotasi ban mobil berpenggerak roda depan:

  1. Ban bagian depan kanan mundur dijadikan ban serep.
  2. Ban depan kiri mundur menempati posisi ban belakang di bagian kiri.
  3. Posisi ban belakang kanan maju menjadi ban depan kiri.
  4. Ban belakang kiri maju menjadi ban depan kanan.
  5. Ban serep bisa difungsikan sebagai ban belakang.

Biaya Rotasi Ban Mobil

Melakukan rotasi ban, sebenarnya bisa dilakukan sendiri apabila sudah mengetahui caranya dan memiliki alat perlengkapan yang mumpuni di rumah. Namun apabila tidak memiliki waktu luang, lebih baik percayakan kepada ahlinya.

Baik itu ke bengkel resmi maupun bengkel langganan yang sudah dipercaya dalam merawat mobil kesayangan Anda. Biaya rotasi ban sendiri memiliki patokan harga yang berbeda-beda di setiap wilayah dan bengkel.

Namun pada umumnya untuk melakukan rotasi ban bisa menghabiskan biaya dari Rp20 ribu hingga Rp50 ribu pada setiap bannya. Namun biaya ini bisa berbeda tergantung dari kondisi roda maupun ban yang Anda gunakan.

Begitulah penjelasan cara melakukan rotasi ban mobil dan fungsinya. Setelah mengetahui cara merotasi ban mobil dan fungsinya, tentu dapat menghemat biaya karena dapat memaksimalkan penggunaan ban mobil.

Find Your Wuling

Find Your
Wuling

Buying Consultation

Buying
Consultation

Test Drive

Test
Drive

Find A Dealer

Find A
Dealer

Find Your Wuling

Find Your
Wuling

Buying Consultation

Buying
Consultation

Test Drive

Test
Drive

Find A Dealer

Find A
Dealer