Bagaimana Sistem Pembakaran Mobil yang Sempurna

24 June, 2023
clock-bold
6 menit membaca

Image Bagaimana Sistem Pembakaran Mobil yang Sempurna

Salah satu faktor penting yang mempengaruhi kinerja mesin mobil adalah sistem pembakaran. Secara sederhana, agar performa mesin mobil optimal, kita perlu memahami bagaimana sistem pembakaran mobil yang ideal. Sistem pembakaran yang sempurna akan menghasilkan tenaga yang cukup untuk membuat mobil berjalan dengan baik.

Semua kendaraan yang baru dibeli umumnya telah disetel dengan pengaturan pembakaran mesin sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh produsen. Jika pembakaran mesin tidak optimal, maka performa mesin bisa terganggu.

Lantas, seberapa penting sistem pembakaran pada mobil yang sempurna? Apa saja tips untuk menjaga sistem tersebut terus optimal? Simak penjelasannya di bawah ini!

Apa Itu Sistem Pembakaran Mobil?

Secara keseluruhan, efisiensi pembakaran mesin bergantung pada perbandingan proporsi udara dan bahan bakar yang memasuki ruang pembakaran. Sistem injeksi atau karburator berperan sebagai alat untuk mencampurkan dua molekul ini. Proses ini terjadi dalam ruang bakar atau silinder mesin.

Oleh karena itu, jika campurannya sesuai, baik injeksi maupun karburator dapat mencapai pembakaran yang optimal. Ternyata, kita dapat menentukan apakah pembakaran mesin berjalan efisien atau tidak melalui pengamatan elektroda busi. Secara umum, terdapat tiga kondisi yang sering terlihat pada elektroda busi, antara lain:

  • Warna cokelat pada elektroda busi menunjukkan bahwa pembakaran dalam mesin berjalan dengan baik atau efisien.
  • Warna hitam pekat pada elektroda busi menandakan adanya kelebihan bahan bakar, yang dapat berarti campuran bensin lebih boros atau lebih kaya, sehingga pembakarannya kurang efisien.
  • Warna putih pada elektroda busi menunjukkan campuran bensin yang terlalu kurang atau kurang dari kadar normalnya. Akibatnya, mesin akan sulit untuk dihidupkan dan sering mati sendiri.

Komponen-Komponen Sistem Pembakaran Mobil

Komponen-Komponen Sistem Pembakaran Mobil

Sistem pembakaran mobil terdiri dari beberapa komponen penting yang bekerja bersama-sama untuk memastikan pembakaran yang efisien dan sempurna. Pada dasarnya, sistem pembakaran pada mesin mobil terdiri dari dua kelompok besar, yaitu sistem pengapian dan sistem bahan bakar.

Sistem pengapian terdiri dari koil pengapian atau bobbin koil, kabel busi dan busi 12. Sedangkan, sistem bahan bakar terdiri dari tangki bahan bakar, saringan bahan bakar, pompa bahan bakar (fuel pump), pipa bahan bakar, pipa pengembali bahan bakar, charcoal canister, fuel emission line dan karburator.

Untuk penjelasan komponennya, simak di bawah ini:

  • Kabel busi: Kabel yang mendukung sistem pengapian mesin. Fungsi kabel busi adalah penghubung komponen-komponen seperti coil ignition, delko dan busi 1.
  • Busi 12: Jenis busi yang memiliki jarak antara elektroda sebesar 1.2 mm 2.
  • Bobbin koil: Berfungsi untuk mengubah tegangan listrik rendah menjadi tegangan listrik tinggi yang dibutuhkan oleh busi untuk menghasilkan percikan api dalam ruang bakar mesin.
  • Fuel Filter: Komponen ini berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel-partikel kecil yang terdapat pada bahan bakar agar tidak masuk ke dalam mesin. Jika fuel filter tidak berfungsi dengan baik, maka kotoran dan partikel-partikel kecil tersebut dapat masuk ke dalam mesin dan menyebabkan kerusakan pada mesin .
  • Fuel Pump: Berfungsi untuk memompa bahan bakar dari tangki ke karburator atau injektor. Fuel pump harus bekerja dengan baik agar bahan bakar dapat mengalir dengan lancar ke karburator atau injektor.
  • Fuel Tank: Tempat penyimpanan bahan bakar. Fuel tank harus selalu dijaga kebersihannya agar tidak terjadi kerusakan pada sistem pembakaran mobil.
  • Karburator: Berfungsi untuk mencampurkan bahan bakar dengan udara sebelum masuk ke ruang bakar. Karburator harus selalu dalam kondisi yang baik agar pencampuran bahan bakar dan udara dapat dilakukan dengan baik.
  • Fuel Delivery Line: Berfungsi untuk mengalirkan bahan bakar dari tangki ke karburator atau injektor. Fuel delivery line harus selalu dalam kondisi yang baik agar bahan bakar dapat mengalir dengan lancar ke karburator atau injektor.

Proses Pembakaran Mobil yang Sempurna

Pembakaran yang sempurna dapat terjadi ketika semua persyaratan terpenuhi, seperti kondisi busi yang baik, filter udara yang bersih, injektor yang berfungsi normal, dan penggunaan bahan bakar yang tepat. Pembakaran bensin adalah contoh dari reaksi pembakaran yang sempurna karena hasil akhirnya adalah karbon dioksida dan uap air.

Untuk mencapai pembakaran yang sempurna dalam mesin mobil, beberapa langkah penting harus diikuti. Berikut adalah tahapan proses pembakaran mobil yang sempurna:

  1. Pemasukan Udara: Sistem pemasukan udara mengatur aliran udara ke ruang bakar. Pastikan filter udara bersih dan tidak terhalang agar aliran udara lancar.
  2. Pencampuran Bahan Bakar dan Udara: Pada mesin bensin, injektor bahan bakar menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar bersamaan dengan udara yang masuk. Pastikan rasio campuran bahan bakar dan udara yang tepat untuk menghindari pembakaran yang tidak sempurna.
  3. Kompressi: Piston bergerak ke atas untuk menekan campuran bahan bakar dan udara ke dalam volume yang lebih kecil. Hal ini meningkatkan tekanan dan suhu campuran.
  4. Pembakaran: Pada saat yang tepat, busi menghasilkan percikan api yang menyebabkan pembakaran campuran bahan bakar dan udara. Proses ini menghasilkan ledakan yang mendorong piston ke bawah.
  5. Pembuangan: Setelah ledakan, gas-gas hasil pembakaran keluar dari mesin melalui sistem pembuangan. Pastikan sistem pembuangan bekerja dengan baik untuk mengurangi tahanan aliran gas buang.

Bagaimana cara membedakan pembakaran sempurna dan tak sempurna? Seperti yang sudah dijelaskan, pembakaran yang sempurna terjadi ketika terdapat jumlah oksigen yang cukup untuk membakar seluruh bahan bakar. Produk sampingan dari pembakaran yang sempurna adalah karbon dioksida (CO2) dan air (H2O).

Sementara itu, pembakaran yang tidak sempurna terjadi ketika terdapat kekurangan oksigen yang cukup untuk membakar seluruh bahan bakar. Produk sampingan dari pembakaran yang tidak sempurna adalah karbon monoksida (CO) dan karbon (C).

Sistem pembakaran mobil memainkan peran penting dalam mencapai performa mesin yang optimal. Jika Anda mencari mobil yang menawarkan performa mesin optimal dengan menggunakan mesin bensin yang canggih, Wuling New Cortez bisa menjadi rekomendasi tepat.

New Cortez memiliki sistem injeksi bahan bakar yang akurat untuk memastikan pasokan bahan bakar yang tepat pada setiap siklus pembakaran. Selain itu, penggunaan busi dan sistem pengapian yang efisien juga berkontribusi pada pembakaran yang lebih baik dan kinerja mesin yang optimal.

Mobil terbaru dari Wuling ini juga dilengkapi dengan sistem pemantauan dan kontrol yang canggih untuk memastikan mesin beroperasi dengan baik. Sistem ini menggunakan sensor yang sensitif terhadap suhu, tekanan, dan komposisi gas buang untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang kondisi pembakaran.

Tips Menjaga Pembakaran yang Sempurna

Tips Menjaga Pembakaran yang Sempurna

Menjaga pembakaran yang sempurna pada mobil sangat penting untuk menjaga kinerja mesin dan menghindari kerusakan. Untuk menjaga kinerja mesin yang optimal, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  1. Perawatan rutin: Lakukan perawatan rutin, seperti penggantian filter udara dan busi sesuai jadwal yang ditentukan oleh produsen mobil. Selain itu periksa kondisi selang bahan bakar, fuel pump, atau injektor untuk menemukan apakah ada penyumbatan atau tidak.
  2. Gunakan bahan bakar berkualitas: Gunakan bahan bakar berkualitas baik dengan oktan yang sesuai untuk mobil Anda. Bahan bakar yang buruk dapat mempengaruhi pembakaran dan kinerja mesin.
  3. Perhatikan tanda-tanda masalah: Jika Anda melihat tanda-tanda masalah, seperti mesin sulit dihidupkan, performa menurun, atau konsumsi bahan bakar yang meningkat, segera periksakan mobil Anda ke bengkel terpercaya.
  4. Hindari overloading: Jangan membebani mobil Anda melebihi kapasitas maksimum yang ditentukan. Beban berlebih dapat mempengaruhi pembakaran dan merusak komponen mesin.
  5. Jaga kecepatan stabil: Hindari pergantian kecepatan yang sering dan tiba-tiba saat mengemudi. Jaga kecepatan stabil untuk mempertahankan pembakaran yang konsisten.

Dalam menjaga kinerja mesin mobil yang optimal, sistem pembakaran memainkan peranan  yang penting. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip di atas, Anda dapat memastikan mobil Anda bekerja dengan performa yang optimal dan efisien.

Find Your Wuling

Find Your
Wuling

Buying Consultation

Buying
Consultation

Test Drive

Test
Drive

Find A Dealer

Find A
Dealer

Find Your Wuling

Find Your
Wuling

Buying Consultation

Buying
Consultation

Test Drive

Test
Drive

Find A Dealer

Find A
Dealer